GEDUNG NEGARA - Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengapresiasi Persatuan Gereja Indonesia (PGI) turut mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Sumedang.  PGI telah mengeluarkan surat edaran perayaan Hari Natal yang akan dilaksanakan secara sederhana dengan kegiatan virtual.  "Langkah ini patut kami apresiasi karena kami melihat umat kristiani sangat peduli, perayaan natal tahun ini dalam surat edaran yang mereka bagikan bahwa akan melaksanakan perayaan secara sederhana dengan virtual," ujar bupati, Rabu (23/12/2020).

Dony menyebut, perayaan Natal tahun ini yang akan dilaksanakan secara virtual tentunya tidak akan mengurangi nilai-nilai keagamaan umat Kristiani. "Meskipun dilakukan secara virtual, kegiatan pada hari keagamaan tidak akan mengurangi nilai-nilai yang terkandung pada perayaan Natal," kata Dony.

Untuk perayaan malam pergantian tahun dari tahun 2020 ke 2021 sendiri, lanjut Dony, Pemkab Sumedang melarang warga dan semua pihak untuk melakukan pesta atau perayaan dalam bentuk apa pun, serta melarang setiap warga masyarakat untuk pergi keluar daerah terutama zona merah jika tidak ada kepentingan mendesak.  "Untuk malam tahun baru kami melarang segala bentuk perayaan malam tahun baru di wilayah Kabupaten Sumedang. Apabila tetap merayakan, ada sanksi tegas yang akan kami berikan, serta kami menghimbau untuk tidak berpergian keluar daerah terutama zona merah jika tidak mendesak," ujarnya. (rsi)

(penerbit: sumedangkab.go.id)