JATINUNGGAL –  Camat Jatinunggal Edi Wahyu melaporkan, jumlah angka kemiskinan di Jatinunggal masih tertinggi di Kabupaten Sumedang. Untuk itu, pihaknya terus berusaha untuk mengentaskan kemiskinan di wilayahnya yang disinergikan dengan program-program yang ada.

"Insyaallah pada Tahun 2023, dengan sinergitas seluruh pemerintah desa dan jajaran, angka kemiskinan bisa diturunkan," kata Camat Edi saat menyambut rombongan Bupati Dony Ahmad Munir yang salat Subuh berjamaah di di Masjid Nurul Huda Desa Pawenang, Kecamatan Jatinunggal, Jumat (6/12).

Bupati Dony meminta agar angka kemiskinan di Jatinunggal menurun melalui program-program yang berdampak langsung di masyarakat.  "Pemerintah Desa, BPD dan aparatnya harus membuat program dan kegiatan yang berdampak langsung kepada pengurangan angka kemiskinan. Kalau ada program yang berdampak, laksnakan. Tapi kalau tidak ada, jangan dilaksanakan," kata Dony.

Bupati ingin Dana Desa diarahkan untuk mengurangi angka kemiskinan. “Tentu menjadi suatu kebahagian untuk Pak Camat dan Kades kalau di desanya berkurang angka kemiskinannya. Arahkan dana desanya untuk mengurangi angka kemiskinan dan minta bantuan dari dinas-dinas yang ada untuk menuntaskan angka kemiskinan. Harus yakin ini akan menjadi pahala untuk pimpinannya," kata Bupati.

Camat Edi berharap dengan selesainya Jalur Lingkar yang melintasi Jatinunggal akan berdampak terhadap sektor ekonomi dan pariwisata di wilayahnya.  "Kami telah koordinasi dengan Bappppeda dan kami telah paparkan bahwa Kecamatan Jatinunggal itu sebagai objek pariwisata kuliner yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomiam warga masyarakat," kata Edi. [mth]

(penerbit: sumedangkab.go.id)