SUMEDANGKAB.GO.ID , KOTA – Desa Surianmendal mendapatkan penghargaan dalam Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang digelar Dinas Kesehatan Sumedang di Gedung Negara Sumedang, Selasa (24/11/2020). Penghargaan diberikan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir kepada desa ini yang dinyatakan sebagai Desa Lokus Baru dengan Integrasi Intervensi Stunting Terbaik.

Menurut bupati, untuk menangani masalah Stunting di Sumedang, pihaknya telah mengeluarkan peraturan  bupati, dimana penggunaan dana desa harus berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat baik penurunan kemiskinan, dan penyelesaian masalah stunting.

"Untuk menghadapi stunting, kami pemda telah mengeluarkan Perbup yaitu dana desa harus berdampak kepada kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan 3 indikator penilaian Sakip Desa," katanya.

Kepala Desa Suriamedal Narta Permana mengatakan pemahaman Stunting di Desa menjadi faktor utama masih tingginya kasus stunting di Sumedang, oleh karenanya Desa Suriamedal menganggarkan 7% dana desa sebagai biaya penanganan stunting.

"Sebelumnya baik pemerintah desa dan masyarakat belum paham mengenai stunting dan dikategorikan menjadi desa lokus stunting karena angka stuntingnya banyak dibandingkan desa lain, setelah dijadikan kategori lokus stunting kami dalam perancanaan menganggarkan 7% dana desa sebagai biasa penanganan stunting dan mengikut sertakan RT/RW ikut dalam kegiatan penimbangan dan pembinaan kesehatan," katanya.

Dari penganggaran dana desa jumlah stunting yang sebelumnya 16 orang menjadi 4 orang.***(rsi)

(penerbit: sumedangkab.go.id)