DINAS PUPR - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Sumedang sudah mengindentifikasi penyebab banjir di area sekitar STPDN, SPBU, Hotel Khatulistiwa dan jalan nasional Bandung-Sumedang, Kecamatan Jatinangor Kamis 4 Maret 2021.

Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Sumedang, Sonny Nurgahara, mengatakan, dalam mengidentifikasi penyebab banjir tersebut pihaknya telah melakukan survey bersama tim dari UPTD PUPR. "Kami sudah melakukan survey untuk mengidentifikasi faktor penyebab banjir yang terjadi beberapa hari terakhir di sekitar Jatinangor seperti wilayah sekitar IPDN, depan Hotel Khatulistiwa, termasuk di daerah ITB dan lainnya," kata Sonny, Senin (8/3/2021).

Dari hasil survey sudah dilakukan, kata Sonny, faktor penyebab banjir di wilayah Jatinangor yang terjadi pada Kamis (4/3/2021), dengan ketinggian air 30 hingga 40 sentimeter itu disebabkan karena adanya beberapa faktor. "Penyebabnya curah hujan yang tinggi, dan Run Off Air hujan dari arah barat (Bandung) ataupun dari arah timur (IKOPIN) tidak masuk ke saluran drainase jalan, sehingga banjir ke badan jalan," katanya.

Hasil survey yang dilakukan Sabtu 6 Maret 2021, faktor penyebab banjir: selain curah hujan tinggi juga run off air hujan dari arah barat dan timur tidak masuk ke saluran drainase jalan karena ada penyumbatan akibat sedimen tanah dan sampah.  "Pemkab Sumedang melaporkan dan berkoordinasi dengan PPK 4.2 Wilayah Jabar B2PJN VI agar segera dilakukan rekonstruksi trotoar dan normalisasi saluran drainase jalan. Dinas PUPR siap membantu pihak PPK 4.2 Wilayah Jawa Barat BBPJN VI Kementeria PUPR sesuai dengan kapasitas dan kewenangannya," kata Sony. [agn]

 

 

(penerbit: sumedangkab.go.id)