DINKES - Bupati Dony Ahmad Munir meminta Dinkes menelusuri dan membantu bayi bernama Andhin Saputri. Balita cantik pasangan Dadan Kardani (50) dan Yuli Istiana (26) yang tinggal di rumah kontrakannya di Lingkungan Palasari, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan ini menderita penyakit hidrosefalus. Pekan lalu, ssya sudah meminta Dinkes untuk membantu dan menangani bayi berusia 12 bulan yang menderita hidrosefalus,kata Bupati Dony, Senin (24/8/2020).

Sabtu siang (22/8/2020) Dinkes berkunjung ke rumah keluarga bayi Andhin. Sejak enam bulan lalu, keluarga pasien telah ditangani RSUD, mendapat bantuan dari Pemkab dan mendapat Jamkesda,katanya.

Februari 2020, pasien berhasil dioperasi dan mendapat jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) dari Pemkab Sumedang. Sekarang dalam pemantauan Puskesmas Sumedang Selatan baik hidrosefalus maupun tumbuh kembangnya,kata Dony.

Sebelum operasi ukuran lingkar kepala 54 cm sesudah operasi menjadi 46 cm. Pemantauan dilanjutkan seminggu sekali oleh Bidan Kotakulon dan Puskesmas. Pasien juga kontrol sebulan dua kali ke RSUD. Keluarga pasien ini sebelumnya tinggal di Dusun/Desa Cikeruh, Kecamatan Jatinangor kemudian pindah alamat ke Kelurahan .Kotakulon pada tanggal 17 April 2020 tetapi administrasi belum selesai.

Sebelumnya, Yuli saat hamil lima bulan jatuh di sungai di Brebes. kemudian ibu melakukan USG dan diketahui ada benturan menyebabkan kelainan di kepala janin. Dokter SpOG di Brebes menganjurkan untuk mengeluarkan janin karena harapan hidup kecil.

Namun ibunya mempertahankan kehamilannya dan melakukan persalinan di UPTD Puskesmas Kotakaler, 27 Agustus 2019 dengan kondisi normal. Saat usia 1 bulan berobat dan menderita hidrosefalus. [rsi]

(penerbit: sumedangkab.go.id)