Penulis : Agun Gunawan| Editor: Vera Suciati
BPBD - Petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Tagana, Damkar, dan warga masyarakat berhasil memadamkan api yang membakar kawasan puncak Gunung Kacapi di Desa Kebonjati Kecamatan Sumedang Utara. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang, Atang Sutarno mengatakan, pemadaman api dilakukan secara manual, lantaran lokasi kebakaran tak terjangkau mobil pemadam.
"Kami lakukan pemadaman sedikit demi sedikit secara manual, karena lokasinya di bukit dan tak bisa membawa air ke sini," kata Atang.
Selain melakukan pemadaman menggunakan ranting pohon, petugas juga membuat sekat bakar agar api tak mendekati permukiman warga.
"Banyaknya semak-semak dan dedaunan kering yang mudah terbakar, ditambah tiupan angin kencang, membuat api cepat membesar ke lahan kering lainnya," ujarnya.
Kepala Desa Kebonjati, Jajang mengatakan, api di Gunung Kacapi baru bisa dipadamkan secara total pada hari Jumat sekira pukul 02.00 WIB. "Api pertama kali muncul dari sebelah utara sekitar jam 4 sore. Ada tiga titik kebakaran, luas lahan yang terbakar sekitar 6 hektar," imbuhnya.
Meski lokasi kebakaran hanya berjarak sekira 200 meter dari permukiman warga, namun Jajang memastikan semua warganya aman.
"Kami menghimbau kepada warga untuk kedepannya lebih sadar lagi memelihara dan menjaga Gunung Kacapi. Karena hutan tersebut dibutuhkan untuk resapan air," ujarnya. (*)
(penerbit: sumedangkab.go.id)