DPPKB - Kegiatan peningkatan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam rangka kemah bakti lini lapangan bagi POS KB Desa Se-Kabupaten Sumedang digelar di  Kampung Ladang, Desa Margalaksana, KecamatanSumedang Selatan.

Panitian kegiatan Kepala Sub Bagian Umum, Aset dan Kepegawaian Dra. N. Nuryantini mengatakan kegiatan tersebut dengan dasar Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Undang-Undang nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Peraturan Pemerintah nomor 21 tahun 1994 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Keluarga Sejahtera, Peraturan Pemerintah nomor 38 tahun 2007 tentan Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintan Kab/Kota.

Tujuan di adakan Kemah Bhakti Bagi PPKBD/POS KB Desa untuk memperoleh data yang akurat tentang sasaran dan anggota kelompok kegiatan Program Ketahanan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) serta mentukan PPKBD. Narasumber pada kegiatan Sub Pos KB di setiap wilayah.

Acara dibuka oleh Sekertaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Drs. Mochamad Lungsur Jungjunan. Sekdis menyoroti tentang raport merah Dinas tentang SAKIP dan  meminta pada PPKBD untuk meningkatkan / memperbaiki SAKIP melalui 2 (dua) Indikator yaitu melalui Total Fertility Rate (TFR) dan Kemandirian TFR di rata-rata harus 2 sebagai ukuran DPPKB, Kabupaten Sumedang masih rata-rata 2,18 untuk sekarang. "Artinya kita harus melaksanakan Survey Demografi dan Kinerja Program yang akan dilaksanakan bulan sekarang disetiap desa," katanya.

PPKBD berperan aktif mensukseskan Program KB ditingkat lapangan yaitu kelompok KB ini merupakan kelompok peserta KB dalam wadah organisasi yang secara sukarela berperan aktif melaksanakan atau mengelola Program KB melakukan kegiatan di Bidang KB seperti Posyandu, UPPKS, Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina Keluarga Lansia (BKL) dan sebagainya. (*)

(penerbit: sumedangkab.go.id)