DISBUDPARPORA – Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) mengajak kepala desa dan perangkat desa praktek kerja lapangan ke Desa Petingsari, Sleman, Yogyakarta, Jumat (20/12/2019). Praktek Kerja Lapangan Workshop Tata Kelola Wisata Pedesaan dan Pengelolaan Homestay untuk Pengembangan Desa Wisata Kabupaten Sumedang.

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Hari Tri Santosa dalam laporannya mengatakan, jumlah peserta workshop sebanyak 40 orang yang terdiri dari kepala desa dan perangkat desa. “Para peserta dari wilayah Jatigede Desa Jemah dan Desa Cijeungjing. Sedangkan Kecamatan Darmaraja Desa Karang Pakuan, Desa Paku Alam, dan Desa Sukaratu," ujarnya.

Dikatakan, sebelumnya pelaksanaan workshop dilaksanakan di Sumedang selama dua hari, Rabu-Kamis, 18-19 Desember 2019  diisi materi dari praktisi wisata dan dari perguruan tinggi. "Sedangkan sekarang waktunya untuk orientasi lapangan. Besar harapannya datang ke sini untuk ATM. Yaitu Amati, Tiru dan Modifikasi, untuk diaplikasikan di daeah masing- masing di Kabupaten Sumedang," katanya.

Ia menjelaskan, di Sumedang sendiri sudah ada homestay yang sedang terus dikembangkan yakni di Cisema. "Bisa melihat bagaimana pelayanan homestay di sini.Tugas Disbudparpora adalah bagaimana menjual Sumedang, baik potensi wisata alamnya maupun potensi wisata budayanya," katanya.

Ia menjelaskan, sebelum produk pariwisata dijual,  dibenahi dahulu baik itu amenitasnya, aksesibilitasnya, maupun atraksinya. "Perlu dipahami oleh rekan- rekan pelaku wisata di daerah akan pentingnya kerja sama yang baik untuk mewujudkannya. Terus tata kebersihan, fasilitas parkir, mushola dan fasilitas lainnya, terutama keramahan warganya," katanya.

Kadis menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan lima desa di wilayah Jatigede untuk dijadikan desa wisata ke depan. [mth]

(penerbit: sumedangkab.go.id)