JATINUNGGAL - Jalan lingkar timur Jatigede mulai dari Cibala, Sarimekar Kecamatan Jatinunggal sampai dengan Cipicung, Kecamatan Jatigede. Jalan ini melintasi Mekarasih, Ciranggem, dan Jemah. Jalan ini sudah dilalui jalan aspal. Sebagian besar di jalan ini masih merupakan lahan kosong. Di jalan ini, masih banyak dijumpai tanah kosong. Kini tanah ini menggoda para investor yang datang dari luar kota Sumedang. Salah satu pemilik tanah di Jalan LIngkar Timur Jatigede, Cecep, yang juga seorang kepala desa, mengaku setiap hari selalu saja datang yang mengutarakan ingin membeli tanahnya. Sayang, Nana mengaku belum berminat menjual lahan di pinggir jalan. Ia mengaku ingin berusaha sendiri dengan modal sendiri. Selain itu, warga pemilik lahan juga menunggu harga tanah yang lebih tinggi dari sekarang harga penawaran sekitar Rp 8 juta per tumbak. “Lahan disini banyak yang ingin beli, mereka itu investor yang ingin buka usaha disini, tapi ingin melihat dulu satu atau dua tahun kedepan agar harga lahan bisa lebih mahal,” kata Cecep, Rabu (13/11/2019). Menurutnya, banyaknya peminat akan lahan di jalan lingkar timur karena diprediksi akan ramai lalu lintas. Insfratsruktur jalan yang mulus dan lebar salah satu faktor investor berminat mengali potenai usaha di Jatigede. "Sudah banyak rencana pembagunan di jalan lingkar timur seperti pembangunan klinik besar milik swasta, pom bensin dan ruko tempat usaha lainnya yang sudah diketahui pihak pemerintah desa," ujar Kades Mekarasih,Kecamatan Jatigede, Cecep Suryana.(nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)