Penulis : Agun Gunawan | Editor : Deddi Rustandi

SUKATALI - Bupati Dony Ahmad Munir meresmikan Masjid De Asmala di Jalan Umar Wirahadikusumah, Desa Sukatali, Kecamatan Situraja, Minggu (5/2/2023). Masjid tersebut dibangun di lahan seluas 5.000 meter persegi oleh keluarga besar H. Deddi Rohendi, tokoh masyarakat Situraja. "Pembangunan masjid ini sesuai dengan nama mertua saya, orangtua kami yang telah wafat. Beliau semasa hidupnya mengabdikan diri di SMP Negeri 1 Sumedang, lalu ke SMA Negeri Situraja. Semoga amalannya terus mengalir," kata Deddi.

Deddi menuturkan, Masjid De Asmala dibangun dengan konsep rest area, yakni menyediakan tempat beristirahat dan beribadah bagi orang yang sedang dalam perjalanan. Namun, masjid tersebut juga dibangun untuk masyarakat Desa Sukatali. Selain bangunan utama untuk beribadah, di area masjid juga terdapat taman bacaan masyarakat (TBM), warung kopi, serta kebun Sawo Sukatali. "Pembangunannya masih dikembangkan, rencananya kami akan bangun madrasah juga," tuturnya.

Deddi berterimakasih kepada Pemda Sumedang yang telah mengeluarkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), serta Kantor Kemenag yang mengeluarkan Status Terdaftar untuk masjid De Asmala. 

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengapresiasi pembangunan Masjid De Asmala di Sukatali. Menurutnya, bangunan Masjid De Asmala terlihat indah, unik, asri, dengan tanaman yang menyejukkan. "Saya sering lewat ke sini, dalam hati ingin bertemu sama yang membangun masjid, bahkan terbersit kalau diperkenankan ingin meresmikannya. Dan Alhamdulillah ternyata gayung bersambut, Pak Deddi meminta saya untuk meresmikannya hari ini," katanya.

Letak masjid yang berada di pinggir jalan akses ke wisata Jatigede, bisa menjadi rest area bagi wisatawan yang akan berkunjung ke kawasan wisata Bendungan Jatigede. Selain itu, di bagian timur masjid juga ada kebun sawo, dimana wisatawan bisa memetik sendiri dari pohonnya. "Nanti kami juga akan himbau kepada wisatawan, rest areanya pas waktu salat direkomendasikan di Masjid De Asmala," kata Dony.

Menurutnya bupati, pembangunan masjid tersebut harus jadi motivasi dan teladan bagi masyarakat. Tidak harus dengan materi, namun bisa dengan tenaga dan pikiran, bisa ikut berkontribusi membangun masjid. "Setelah dibangun, saya mengajak masyarakat untuk memakmurkan masjid ini. Semangat membangun masjid harus sama dengan semangat memakmurkannya," katanya. [*]

(penerbit: sumedangkab.go.id)