GEDUNG NEGARA - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, wilayah Sumedang memiliki sumber daya alam yang melimpah, diantaranya memiliki energi panas bumi  yang harus dikembangkan untuk kemanfaatan masyarakat. 

Pemerintah Kabupaten Sumedang akan memanfaatkan dan mengembangkan energi panas bumi di Gunung Tampomas untuk energi listrik karena memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah.  "Mudah-mudahan pengembangan panas bumi di Sumedang bisa cepat terwujud dan memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Sumedang, terutama manfaat dari energi listrik dan manfaat ekonomi lainnya," ujar Dony, Selasa (11/10/2020).

Menurutnya, sangat disayangkan jika kekayaan alam energi panas bumi di Gunung Tampomas tidak dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kemanfaatan masyarakat. "Jadi bagaimana cara mengolah panas bumi ini dengan baik, ramah lingkungan, sesuai dengan ketentuan, serta benar-benar memberikan kemanfaatan kepada masyarakat," kata Dony.

Pihaknya memastikan, bahwa energi panas bumi ini tidak memberikan dampak pada kerusakan alam dan lingkungan. Sehingga hal ini harus diyakinkan kepada publik dengan cara pendekatan ilmiah dan pendekatan agama serta budaya. 

Kepala Litbang ESDM Dadan Kusdiana mengatakan, wilayah Jawa barat sering disebut lumbung panas bumi dengan panas 5.260 mega watt, dengan rincian 50 mega watt ada di Sumedang, dan yang sudah dimanfaatkan baru 1.196 mega watt.  "Sebenarnya sudah sangat bagus dari sisi implementasi secara umum di Jawa Barat. Kami sudah mengetahui di Sumedang sudah mempunyai potensi seperti itu," katanya.

Bahkan, kata dia rencana pengembangannya energi panas bumi juga sudah cukup lama, meski platform untuk sosiasisasinya dilakukan secara daring. "Tapi, hal ini diharapkan bisa memberikan tenaga awal untuk kita sama-sama memulai," kata Dadan. (agn)

(penerbit: sumedangkab.go.id)