SUMEDANG - Kelompok Pemuda Tani Putra Mandiri Desa Rancakalong, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, berhasil mengembangkan usaha kerajinan tangan yang berbahan baku dari bambu.

Di tengah situasi pandemi Covid-19 seperti ini, Kelompok Pemuda Tani Putra Mandiri, ternyata malah sukses memanfaatkan sumber daya alam yang ada, menjadi sebuah barang kerajinan yang memiliki nilai ekonomis.

Ketua Kelompok Pemuda Tani Putra Mandiri, Jajang Taryat, menyebutkan saat ini anggota kelompoknya sedang fokus mengembangkan usaha kerajinan tangan dari bahan bambu.

"Ide ini, awalnya muncul karena melihat potensi sumber daya alam yang ada di wilayah kami. Di wilayah kami ini kan banyak sekali pohon bambu, makanya kami pun berinisiatif untuk memanfaatkan sumber daya yang ada agar bisa menjadi sumber penghasilan," kata Jajang Taryat, Jumat, 14 Januari 2022.

Adapun usaha yang sedang ditekuninya itu, salah satunya membuat berbagai bentuk kerajinan tangan yang berbahan dasar dari pohon bambu. Seperti, membuat Kerinjing Bambu untuk tempat buah-buahan, dan pot tanaman hias dari bambu.

Aktivitas pembuatan kerajinan ini, kata Jajang, dilakukan sepulang mereka dari berkebun atau bertani di sawah. 

"Pembuatan kerajinan ini, merupakan pekerjaan sampingan kami. Soalnya, pekerjaan pokok kami ini, adalah petani," tutur Jajang.

Di sela-sela aktivitas bertani, para pemuda di wilayah tersebut selalu memanfaatkan waktu luangnya untuk membuat kerajinan tangan berbentuk kerinjing bambu dan pot tanaman hias dari bambu.

Harga jual hasil kerajinan ini, biasa mereka jual dengan harga kisaran antara Rp 5000,- sampai Rp 7000,- per buah. "Dalam sehari, kita bisa membuat hingga puluhan buah kerajinan. Dan untuk pasarnya, sudah banyak yang datang langsung ke sini," tutur Jajang.

Jajang menambahkan, Kerinjing Bambu buatan Kelompok Tani Putra Mandiri ini, sudah pernah ditampilkan di Acara Festival Kopi dan Tahu di Jakarta pada bulan Desember lalu. "Alhamdulillah, selain menambah penghasilan untuk para pemuda tani ,saat ini pesanan keranjang bambu ini mulai banyak dikenal dan banyak pesanan," katanya.(Diskominfosanditik)

(penerbit: sumedangkab.go.id)