Penulis : Agun Gunawan |Editor : Deddi Rustandi

CONGGEANG - Pihak Tol Cisumdawu langsung menanggapi permintaan warga dan Bupati Sumedang yang meminta jalan Legok-Conggeang diperbaiki secara serius. Pelaksana pembangunan jalan tol pun melakukan perbaikan besar-besaran, terhadap jalan yang jadi akses angkutan logistik Tol Cisumdawu tersebut.

Penanganan jalan dilakukan salah satunya oleh PT. Adhi Karya. Project QHSE Manager PT. Adhi Karya, Edy Adang mengatakan, penanganan jalan Legok-Conggeang dilakukan dengan cara pengecoran fast track. Dengan cara tersebut, coran akan kering dalam 11 jam. "Pelaksanaan penanganan jalan Legok-Conggeang ini selama dua hari,  Rabu-Kamis (25-26/1/2023). Untuk mempermudah saat pelaksanaan penanganan jalan Legok-Conggeang ini, kami sudah menonaktifkan angkutan pengangkut tanah, baik dump truk besar maupun kecil. Karena kalau tetap beroperasi akan mengganggu traficnya, sehingga kami tutup agar bisa maksimal," katanya.

Penangan jalan dilakukan dari ruas Cipamekar, Jambu, Narimbang, dan Cibeureuyeuh. Di lokasi-lokasi itu ada yang menggunakan beton fast track ada yang menggunakan material batuan. "Memang dibutuhkan pondasinya dulu untuk badan jalannya. Kemudian nanti dilapis dengan CTB (cement treaded base), beton kering, setelah itu bisa langsung over trafic, justru pemadatannya dengan over trafic," tuturnya.

CTB juga, sambung Edy, dilakukan di ruas jalan-jalan turunan. Itu dilakukan untuk memperkuat, agar material tidak terbawa air saat turun hujan. Untuk selanjutnya, penanganan dilakukan pada drainase, agar air hujan tidak meluap ke jalan. "Seperti di Cidempet Desa Cibeureuyeuh kami lakukan fast track. Penanganan dlakukan bertahap satu lajur dulu ke arah turun, karena jadi angkutan material. Baru kemudian lajur berikutnya," ucapnya. [*]

(penerbit: sumedangkab.go.id)