SUMEDANGKAB.GO.ID, KOTA - Kepala Biro Organisasi Setda Jawa Barat Asep Sukmana menyampaikan kunjungannya kali ini merupakan salah satu agenda dari penilaian kompetensi inovasi Kabupaten/Kota di Jawa Barat. 
Rangkaian penilaian diawali seleksi Administrasi pada bulan Agustus, seleksi proposal, wawancara dan kunjungan pembuktian lapangan yang merupakan tahap terakhir. Dari rangkaian penilaian disampaikan Asep Sumedang masuk kedalam 32 besar Kabupaten/Kota dari 176 Kabupaten/Kota di Jawa Barat.
"Tahap penilaian diawali bulan Agustus yaitu seleksi adminitrasi, seleksi proposal, tahapan wawancara, dan terakhir pembuktian lapangan, dari
176 Kabupaten/Kota di Jawa Barat, Sumedang masuk 32 besar Kabupaten/Kota terbaik," jelasnya. Rabu (18/11/2020).
Sakip Desa baru ada di Sumedang yang merupakan inovasi dan modifikasi dari Sakip Kabupaten/Kota dan Provinsi yang ada, seperti yang disampaikan Asep.
"Sakip desa baru ada di Sumedang, seperti yang disampaikan Bupati bahwa Sakip Desa dari Sumedang untuk Indonesia dan berharap dapat dicontoh oleh Kabupaten/Kota lainnya dengan dibuktikan dengan dampak kinerja terhadap pembangunan," tambahnya. 
Senada dengan hal tersebut, Bupati Dony Ahmad Munir menyampaikan Sakip Desa telah dihibahkan dan akan diterapkan di Kabupaten/Kota yaitu Pangandaran, dan Karanganyar.
"Sakip Desa dari Sumedang untuk Indonesia, kami telah menghibahkan Sakip Desa kepada Kabupaten  Pangandaran, dan Karanganyar, " katanya.*** (rsi)

(penerbit: sumedangkab.go.id)