Penulis : Pupuh S Wijaya | Editor : Deddi Rustandi

CIHERANG – Sumedang mendapat bantuan keuangan Rp 1 miliar dari Pemprov Jabar untuk penyediaan sarana dan prasarana pencegahan, penanggulangan kebakaran. Selain bankeu untuk penyediaan sarana dan prasarana penanggulangan kebakaran juga dialokasikan dari APBD tahun ini. "Tahun ini sudah dialokasikan dari APBD Sumedang dan bantuan dari Provinsi Jawa Barat," kata bupati saat mengunjungi lokasi kebakaran di Desa Ciherang, Jumat (5/5/2023).

Menurutnya, sarana dan prasarana Damkar memang harus ditambah. “Saat menangani kebakaran di Cherang Damkar dari Sumedang kota tiba lokasi 10 menit setelah mendapat laporan dan para petugas memadamkan api,” katanya.

Untuk mempercepat upaya pemadaman, tim Sumedang Kota meminta bantuan tambahan Damkar dari Tanjungsari. “Damkar dari UPT Tanjungsari sedang ada di lokasi longsor Rancakalong membersihkan material longsor di Jalan Sumedang-Subang langsung meluncur ke lokasi,” katanya.

Disebutkan,  informasi kebakaran pukul  20:30 WIB, Damkar tiba di lokasi pukul: 20: 40 WIB. “Api berhasil dipadamkan  22: 45 WIB,” katanya

Bupati menyampaikan, saat ini pihaknya berupaya meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan untuk memitigasi terjadinya risiko bencana mulai dari kebakaran, banjir dan tanah longsor.  "Kami akan terus meningkatkan kesiapsiagaan. Desa Siaga Bencana-nya terus diaktifkan, aparaturnya dari kabupaten, kecamatan, desa, RT RW nya aktif memantau lingkungannya,” kata bupati.

Bupati juga berpesan agar warga mencatat nomor-nomor penting dan emergensi untuk bisa dihubungi kalau terjadi sesuatu.  "Kemudian kalau ada terjadi sesuatu di lapangan, cepat kontak call center BPBD, PSC 119, Call Center PLN dan Pemadam Kebakaran supaya bisa lebih awal kita menanganinya," ujarnya. [*]

(penerbit: sumedangkab.go.id)