SUMEDANGKAB.GO.ID, KOTA – Selama dilaksanakan kebijakan PSBB di Sumedang, volume sampah naik. Puncaknya adalah PSBB di tahap ke tiga ini atau jelang lebaran. Kenaikannya mencapai 50 persen dari biasanya.

“Ada perbedaan volume sampah antara PSBB dan tidak, karena memang banyak orang yang tinggal di rumah dan mengolah banyak makanna sehingga menghasilkan banyak sampah,” kata Kepala Bidang Kebersihan Ayuh Hidayat, Sabtu (2/5/2020).

Menurut Ayuh, hal ini sudah diprediksi sebelumnya sehingga pihaknya tidak meliburkan petugas sampah sejak PSBB. Ayuh menegaskah, tidak ada istilah Work From Home bagi petugas kuning.

“Semua harus bekerja karena memang kenaikan sampah sudah diprediksi bakal naik di masa PSBB ini,” kata Ayuh.

Di hari biasa, sampah yang dihasilkan perharinya mencapai 3500 meter kubik. Jelang lebaran dan setelahnya, volume sampai bisa naik dua kali lipat. Nah, ketika masa PSBB ini, kenaikan sampah lebih naik lagi.

“Jadi naiknya itu karena dua faktor yaitu karena PSBB dan karena lebaran yang bisa mencapai belasan ribu kubik sampah,” kata Ayuh.***(vrs)

(penerbit: sumedangkab.go.id)