GALUDRA – Panitia Pilkades Galudra Desa Cimalaka mendesain Tempat Pemilihan Suara (TPS) 02 dengan memajang hasil bumi dan makanan khas sunda dipajang di TPS, layaknya acara hajat lembur. Ragen Gunawan, selaku Panitia Pilkades Galudra mengatakan, pihaknya sengaja menampilkan makanan khas sunda dan hasil bumi itu sebagai upaya melestarikan budaya setempat.

"Sebetulnya setiap gelaran Pilkades, Pilkada, Pilpres, kami selalu menyertakan budaya daerah setempat. Kearifan lokal dari Desa Galudra tetap kami angkat," kata Ragen, saat pelaksanaan Pilkades Serentak, Rabu (27/10/2021).

Properti yang dipajang, kata Ragen, merupakan budaya agraris, dimana hampir semua masyarakat Galudra berprofesi sebagai petani. Maka dari itu, pihaknya mengangkat ciri khas daerah pada momen-momen seperti Pemilu maupun pilkades.

"Disertakan makanan-makanan tradisional, kemudian seting TPS juga dibuat seunik mungkin," tuturnya. 

Ragen menuturkan, tujuan dibuatnya TPS unik itu, untuk membuat para pemilih dan juga panitia bahagia, tidak tegang saat pelaksanaan Pilkades. Adapun makanan khas yang ditampilkan diantaranya opak, rengginang, kicimpring, dan labu air. Kemudian ada juga tampah, ijuk, serta keranjang bakul. Lebih jauh diharapkan, dengan adanya TPS itu diharapkan bisa mempertahankan kearifan lokal, dari orang tua hingga generasi muda.

"Benda pakai yang memang dibuat dan diproduksi orang sunda ya kami pakai saja dalam setiap kegiatan masyarakat, supaya kita sadar bahwa itu adalah budaya kita, budaya orang sunda," tuturnya. (agn)

(penerbit: sumedangkab.go.id)