Penulis: Vera Suciati| Editor: Vera Suciati

 

ALUN- ALUN - Teatrikal Tari Nyi Mas Cukang Gedeng Waru yang tampil saat Grand Final Mojang Jajaka sukses memukau penonton. Penampilan disaksikan ribuan penonton di  Alun alun Sumedang, Jumat malam, 26 April 2024.

Penampilan Tari Teatrikal ini Penampilan Tari Teatrikal "NYIMAS CUKANG GEDENG WARU" dibawakan oleh Forum Jaipongan Kabupaten Sumedang yang terdiri dari 40 orang penari yang terdiri dari para peserta didik mulai dari jenjang SD sampai dengan SMA.

Ketua Forum Jaipongan, Nanu Ruhyana, mengatakan penampilan tari teaterikal ini mengangkat sejarah tentang Ratu Sumedang Istri Prabu Geusan Ulun.

"Teatrikal Tari dengan judul "Nyimas Tjukang Gedeng Waroe"ini bertujuan mengangkat sejarah ratu Sumedang istri Prabu Geusan Ulun yang tidak banyak diketahui masyarakat pada umumnya. Ibu Ratu Nyimas Tjukang Gedeng Waroe adalah istri pertama Prabu Geusan Ulun," ujarnya.

Dikatakannya, Forum Jaipongan Kabupaten Sumedang selanjutnya menjadi delegasi kabupaten Sumedang dalam acara World Dance Day (Hari Tari Sedunia) yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 29-30 September di ISI Surakarta. 

"Forum Jaipongan Kabupaten Sumedang akan mengangkat tarian "Nyimas Tjukang Gedeng Waroe" dalam event World Dance Day 2024 yang akan dilaksanakan di Solo pada tanggal 29, April 2024," kata Nunu.

Ia menjelaskan, World Dance Day atau Hari Tari Sedunia ini merupakan Sejarah Tari International Ini dicetuskan oleh Komite tari Institut International (ITI) pada tahun 1982. 

"Hari Tari Sedunia diperingati setiap tanggal 29 April, peringatan tersebut dirayakan bertepatan dengan hari lahir Jean Georges Noverre (1727-1810) yang juga pencipta balet modern," pungkasnya.(*)

(penerbit: sumedangkab.go.id)