JATIGEDE - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung mengingatkan kepada warga yang memiliki bangunan warung atau tempat beraktivitas di pesisir Bendungan Jatigede terutama di bawah elevasi 260 mdpl untuk segara mengalihkan bangunan dan aktivitasnya. Supaya pada saat muka air bendungan naik, warga tidak lagi kesulitan memindahkan bangunan atau warung yang biasa ditempatinya.

Pasalnya pihak bendungan akan menaikan muka air hingga batas normal di elevasi 260 mdpl.  "Kami masih melihat warung-warung warga yang justru ada di bawah elevasi 260 mdpl. Sedangkan sekarang air terus naik dan dipastikan sebentar lagi akan ada pada posisi normal (260 mdpl)," ujar Pelaksana Teknik Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perencanaan Bendungan BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Yuyu Wahyudin, Kamis (12/3/2020).

Yuyu mengatakan, warga, terutama pemilik warung-warung harus tahu perihal ini, agar menyiapkan diri untuk pindah ke luar areal genangan. "Kami khawatir warga mengira muka air tertinggi, akan tetap sama dengan tahun lalu pada posisi 254 mdpl. Sehingga mereka mengira dalam posisi aman. Padahal sekarang (muka) air akan dinormalkan. Maka bangunan yang berada di bawah elevasi 260 mdpl akan terendam," katanya.

Menurutnya, hasil pengecekan tinggi muka air Bendungan Jatigede per tanggal 12 Februari 2020 pukul 07.00, ada pada posisi 253,12 mdpl. (nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)