SUMEDANGKAB.GO.ID – Ambu Karina yang dipercaya menjadi instruktur kabupaten untuk acara Tari Umbul Kolosal di Jatigede nanti sangat senang jika tari umbul kini menjadi popular. Menurut pemilik Sanggar Tari Karina Maung Lugay, tari umbul ini memang layak dipopulerkan di tengah masyarakat Sumedang masa kini sebagai ciri khas Sumedang. Dengan begitu, Kabupaten Sumedang kini mempunyai tarian khas yaitu Tari Umbul yang tidak ada di daerah lainnya.

“Saya sebagai penari dan pelaku seni sangat senang dan bangga sekali kalau Pemkab Sumedang ternyata mau mempopulerkan Tari Umbul saat ini, karena memang akan menjadi daya tarik bagi Sumedang sehingga sektor pariwisata menjadi ramai dan diminati dengan adanya tarian ini,” kata Ambu Karina yang ditemui saat latihan Tari Umbul, Rabu (25/12/2019).

Lebih dari itu, Ambu Karina juga sangat mengapresiasi sikap penerimaan dari jajaran pemerintahan di Kabupaten Sumedang yang mau mempopulerkan tari umbul. Pasalnya, tari umbul ini memang pernah menjadi tarian erotis yang ada pada zamannya. Namun, dengan niat untuk mempromosikan budaya dan seni Sumedang, maka unsur erotis tersebut bisa dihilangkan.

“Saya awalnya ragu juga kalau ternyata pihak pemkab membawa tari umbul sebagai seni yang diperkenalkan, malah ketika tampil di Gedung Negara saya lebih kaget lagi, tapi ya tidak apa-apa kalau memang niatnya melestarikan seni itu sendiri, “ kata Ambu Karina.

Karina berharap ada seni dan budaya lain khususnya tarian yang lebih banyak diperkenalkan kepada masyarakat atau ke dunia pariwisata. Pasalnya, Sumedang memang cukup beragam budaya dan seni yang tentu sebaga salah satu warisan dari sejarah yang pernah ada di Sumedang.***(mth)

(penerbit: sumedangkab.go.id)