DARMARAJA - Bupati Sumedang H.Dony Ahmad Munir melaksanakan sosialisasi dan deklarasi damai pilkades serentak gelombang 3 pada masa adaptasi kebiasaan baru (AKB) tahun 2020 di Pendopo Kantor Kecamatan Darmaraja, Kamis (26/11/2020). Dalam acara itu, hadir para calon kades (calkades) dari 6 kecamatan. Antara lain dari Kecamatan Situaraja, Cisitu, Darmaraja, Cibugel, Wado dan Kecamatan Jatinunggal.

Dihadapan para calkades, bupati menekankan, adaptasi kebiasaan baru (AKB) harus jadi pedoman saat menjalankan tahapan pelaksanaan pilkades serentak. Ia menegaskan pedoman AKB harus efektif agar pelaksanaan pilkades tidak berdampak negatif. "Arahkan AKB dengan efektif. Jangan sampai ada kluster pada pilkades serentak nanti. 3 M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan) mohon dipatuhi," kata bupati.

Pada kesempatan itu, bupati juga menyampaikan sejumlah pesan, agar para calon kepala desa menyatakan siap menang dan siap kalah dalam ajang pilkades. Kemudian pihak yang kalah bisa mendukung yang calkades yang terpilih. "Yang menang harus bisa mengakomodir pokok pikiran semua calon kades yang kalah. Satukan visi- misi semua calon oleh kades yang terpilih dan ketika beres pemilihan harus kompak, bagi yang menang jangan besar hati bagi yang belum menang harus menerima dan menenangkan pendukungnya," kata bupati.

Ia menggambarkan, tidak semua orang siap menjadi kades, hanya sedikit yang siap mewakafkan pikiran untuk membangun desa. Sehingga Calkades itu adalah orang pilihan yang siap mencurahkan segala pemikiran untuk membangun desa dan masyarakatnya. "Tidak semua orang siap berkompetisi. Tapi tidak ada kemajuan tanpa kompetisi. Tentunya berkompetensi yang sehat dan sportif," katanya lagi 

Bagi para calon kades kata dia, wajib sempurnakan ikhtiar sebelum pelaksanaan pilkades.  Pengaruhi masyarakat dengan program yang baik dan bersifat membangun. "Tawakal sama Allah agar diberikan yang terbaik. Jemput takdir,  jadi atau tidak itu ketentuan Allah," katanya.

Ia juga menegaskan, di Sumedang tidak pernah terjadi pertikaian pada pelaksanaan demokrasi baik pada pemilihan bupati,gubernur dan pemilihan kepala desa. 
Maka dengan itu pertahankan budaya kondusifitas yang tinggi di Sumedang ini. (nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)