CIKONDANG - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir launching Kampung Kaus Kaki di Desa Cikondang Kecamatan Ganeas, Selasa (25/2/2020).  Launching juga dihadiri Wakil Bupati Erwan Setiawan, Sekda, Dandim, Kapolres, Danyon 301/PKs, para kepala dinas, camat, para kepala desa, kepala BJB Sumedang, dan masyarakat.  "Launching ini sebagai realisasi dari visi Sumedang Simpati, yaitu Sumedang yang kreatif ekonominya, setiap desa memiliki setidaknya satu produk unggulan," katanya.

Diharapkan Kampung Kaus Kaki ini bisa memenuhi kebutuhan kaus kaki yang ada di Kabupaten Sumedang. Saat ini Kampung Kaus Kaki memiliki tujuh unit mesin produksi. Setiap mesin bisa memproduksi sebanyak 500 pasang kaus kaki dalam waktu delapan jam. "Sebelumnya sudah ada bantuan mesin produksi dari pemkab satu unit, dari pemprov enam unit, dan juga showroomnya," katanya.

Bupati mengatakan, pihaknya mendorong adanya digital marketing. Bagaiman produk kaus kaki ini bisa masuk ke marketplace.  "Bisa dipasarkan seperti di Tokopedia, Shopie, Bukalapak. Banyak yang bisa dilakukan untuk pemasaran, termasuk digital marketing ini yang bisa mendunia," ujarnya.

Untuk mendukung digital marketing tersebut, Pemkab Sumedang juga memberikan bantuan wifi untuk Kampung Kaus Kaki. Selain itu juga bantuan benang sebanyak 1500 Kg. "Bantuan wifi gratis ini dalam rangka mendukung digital marketing di Kampung Kaus Kaki," kata bupati. (rsi)

(penerbit: sumedangkab.go.id)