Penulis : Endan D Kusnaedi | Editor : Deddi Rustandi

DINKES - Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang melakukan pengukuran kebugaran jemaah calon haji yang akan berangkat tahun 2023. Tes kebugaran untuk wilayah Sumedang Kota digelar  di lapang Cigugur, Sabtu (18/3/2023).

Kabid Kesehatan Masyarakat (Kesma) Dinkes Sumedang Nia Sukaeni mengatakan ada beberapa metoda pengukuran kebugaran yang dilakukan pihaknya terhadap jemaah calon haji. "Untuk jemaah yang sehat kami gunakan metode rockspot yaitu lari/jalan sejauh 1,6 km," jelas Nia.

Untuk yang risiko tinggi pakai metode jalan 6 menit. Untuk yang resti ini bisa dilihat dari umur atau mempunyai riwayat penyakit kronis. Pengukuran kebugaran penting dilakukan untuk melihat kebugaran para calon jemaah haji.  "Pengukuran kebugaran bertujuan untuk menjaga kondisi kesehatan jamaah haji agar tetap prima secara fisik, dan mental yang merupakan bagian dari istithoah  (kemampuan) kesehatan," katanya.

Pengukuran kebugaran inipun dilakukan agar calhaj yang sehat tetap sehat atau lebih sehat lagi, dan yang berisiko dapat dikelola dengan upaya promotif dan preventif. "Ibadah haji memerlukan kebugaran jasmani, sehingga pengukuran kebugaran ini penting dilakukan untuk kesiapan jamaah," katanya.
Lebih lanjut dikatakan Nia, selain untuk wilayah Kota, pengukuran kebugaran juga telah dillaksanakan di wilayah Darmaraja pada 3 Maret 2023 dan wilayah Tanjungsari 16 Maret 2023. [*]

(penerbit: sumedangkab.go.id)