Reporter : A Gunawan  I Editor : Deddi Rustandi

CONGGEANG - Ibu-ibu rumah tangga di Dusun Cidempet, Desa Cibeureuyeuh, Kecamatan Conggeang mengolah limbah kertas menjadi kreasi kerajinan tangan yang berharga. Kerajinan yang bisa dibuat diantaranya gantungan kunci yang berbentuk Tahu Sumedang, tempe, dan cireng. Wadah air minum, tatakan gelas, wadah tisu, dan topi.  Pengelolaan limbah kertas tersebut dilakukan di Bank Sampah Hegarmanah.

Pemilik Bank Sampah Hegarmanah Mandiri, Iis Risnawati menyebutkan, ide kreatif memanfaatkan limbah kertas ini berawal dari kurangnya kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan limbah sampah kertas. “Saat berkumpul kerap ngerumpi tidak jelas, akhirnya kami membuat kerajinan dengan bahan kertas,” kata Iis, Rabu (30/10/2019).

Kerajinan berbahan dasar kertas tersebut, kata dia, dihargai mulai dari Rp 10-150 ribu tergantung besar kecilnya barang serta tingkat kesulitan dalam pembuatannya. Iis menyebutkan kreasi-kreasi yang diciptakan dari limbah kertas telah menambah pemasukan untuk kebutuhan dapurnya serta ibu-ibu yang sering membantu pekerjaanya.  Rumah Iis sendiri menjadi tempat pembuatan kerajinan dari limbah kertas.

“Ya, lumayan lah untuk menambah bahan dapur,” katanya. Untuk bahan limbah, kata dia, didapat dari lingkungan sekitar. "Banyak juga masyarakat yang ngasih sendiri sampah kertasnya ke sini," ujarnya. []

(penerbit: sumedangkab.go.id)