Penulis : Agun Gunawan | Editor : Deddi Rustandi

CINANJUNG - Jelang Hari Raya Iduladha pabrik pembuatan tusuk sate kebanjiran pesanan. Bahkan, permintaan tusuk sate meningkat hingga 2 kali lipat atau 100 persen. Hal itu karena biasanya tusuk sate untuk daging kurban menjadi yang banyak dicari menjelang Iduladha.

Seperti di salah satu UMKM  Solid Bamboo yang berlokasi di Desa Cinanjung Kecamatan Tanjungsari. "Di sini yang jadi bahan dasarnya bambu jenis gombong. Alhamdulilah setiap tahun jelan Iduladha pasti produksi meningkat karena permintaan lebih banyak dibanding hari biasa," kata pemilik Solid Bamboo, Sanoto Panoto, Sabtu (1/6/2024).

Ia menggambarkan jelang Iduladha 1445 Hijriah tahun 2024 ini permintaan tusuk sate meningkat hingga 6 ton tusuk sate kemasan karung dalam satu bulan. Bahkan, permintaan tusuk sate meningkat hingga 2 kali lipat atau 100 persen jika dibandingkan dengan hari biasa. Ini tentunya menjadi berkah bagi Sanoto yang juga memiliki 14 orang karyawan. "Meningkat jauh, peningkatannya di 100 persen jika dibandingkan hari biasa. Kalau omset ada puluhan juta lah. Produksi juga lebih dikebut lagi," katanya.

Dikatakan, pemasaran atau permintaan tusuk sate produk Tanjungsari ini, masih di lingkup wilayah Jawa Barat. pesanan terbanyak diterima dari wilayah Purwakarta dan Bandung Raya. "Kalau pengiriman biasa ada distributor untuk pengambilan barang. Ada juga yang kami kirim ke rumah makan. Per kilonya kami jual rata-rata Rp 15.000,” katanya. [*]

(penerbit: sumedangkab.go.id)