RANCAKALONG - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Kabupaten Sumedang memberikan bantuan dua unit mesin jahit kepada kelompok pengrajin boneka Desa Nagarawangi, Kecamatan Rancakalong, Jumat (17/1/2020). Bantuan diberikan langsung oleh Ketua BAZNas Sumedang, H. Ali Badjri kepada Ketua Kelompok Titih Nurhayati.  "Ibu-ibu di sini punya kreativitas dan keingingin membuat boneka, tapi belum punya mesin jahitnya. Oleh karena itu kami berinisiatif mendorong mereka dengan memberi bantuan mesin jahit," kata Ali.

Dikatakan, bantuan yang diberikan berupa 3 unit mesin jahit dan 1 unit mesin obras.  "Bantuan ini juga sebagai komitmen Baznas Sumedang mewujudkan Program Sumedang Simpati," katanya.

Diharapkan, dengan adanya bantuan mesin jahit memberi motivasi para pengrajin. Sehingga, para pengrajin menjadi muzzaki, dan mengeluarkan infaq ke pengurus UPZ.  "Mudah-mudahan bisa meningkatkan taraf ekonomi warga. Lebih jauhnya, kami ingin meningkatkan kesadaran warga untuk mengeluarkan infaknya," katanya.

Ketua Kelompok pengrajin boneka, Titih Nurhayati menuturkan, sudah ada lima puluh pengrajin boneka, yang terbagi di tiga dusun di Desa Nagarawangi.  "Awalnya kami dapat pelatihan. Setelah itu kami malah bingung karena tidak punya mesin jahitnya. Tapi sekarang alhamdulillah sudah dapat bantuan mesin jahit," katanya.

Untuk pemasaran produk boneka, kata Titih, tidak ada masalah. "Alhamdulillah kami tidak perlu cari untuk pemasaran, karena sudah ada yang siap untuk mendistribusikan produk kami," katanya.

Dalam kesempatan itu, juga diserahkan SK kepengurusan UPZ Desa Nagarawangi dari Ketua Baznas Sumedang. (agn)

(penerbit: sumedangkab.go.id)