TALUN - Pemerintah Kelurahan Talun akan mencoba mengjngatkan kembali anak anak dilingkungannya terkait kaulinan barudak jaman dulu yang saat ini sudah mulai terlupakan. Hal ini penting dilakukan agar anak anak tidak melupakan kaulinan asli sekalgus dalam upaya .melestarikan dan lebih mempersatukan kembali anak anak dalam suatu permainan.

"Untuk mewujudkan hal tersebut sudah kami lakukan dengan acara yang digelar belum.lama ini yaitu pembuatan paparahuan dan dibalapkan di aliran irigasi," jelas Lurah Talun Riny Mulyati, Kamis (20/1/2022).

Dikatakan Riny bila dilihat dari acaranya memang tidak seberapa, namun banyak manfaat yang dapat diambil dari kegiatan tersebut. Dengan acara tersebut anak anak menjadi lebih kreatif, masyarakat Talun juga menjadi lebih bersatu, karena walaupun acaranya untuk anak anak, namun orang tunya ikut larut dalam kegiatan.

Bahkan lanjut Rini aliran irigasi yang awalnya "barala" menjadi bersih karena masyarakat kerja bakti membersikan saluran tersebut agar bisa lancar digunakan untuk arena balap paparahuan.

"Tentunya tidak cukup dengan satu permainan, kamipun akan meggelar permainan lainnya secara berkala," jelas Rini.

Dan acara yang saat ini sedang digagas terkait kaulian barudak ini, pihak kelurahan juga akan menggelar festival enggrang yang akan digelar di lahan pesawahan untuk meminimalisir kemungkinan jatuhnya anak-anak. 

"Untuk waktu pelaksanaan kegiatan ini memang belum ditentukan tetapi ini menjadi agenda kami yang kedua setelah acara paparahuan," jelasnya. (edk).

(penerbit: sumedangkab.go.id)