MANDALAHERANG - Dewan Pengurus Masjid Nur Atin di Dusun Cicelot, Desa Mandalaherang, Kecamatan Cimalaka, menerapkan protokol kesehatan secara ketat, saat pelaksanaan kegiatan keagamaan.  

Ketua DKM Nur Atin, Enjang Didin menggambarkan, setiap pelaksanaan Salat Jumat masjid berukuran 80 meter persegi itu selalu dipenuhi jamaah, hingga ke teras, bahkan ke halaman masjid. "Jamaah diwajibkan menggunakan masker saat datang ke masjid. Kemudian di sini dilakukan pengecekan suhu tubuh, berwudu di rumah masing-masing, wajib cuci tangan, dan membawa sendiri perlengkapan solat," kata Enjang.

Ia mengatakan, jika ada jamaah yang tidak memakai masker, maka pihaknya akan memberikan masker secara gratis bagi jamaah tersebut. "Namun tetap diberi peringatan agar tetap menjaga protokol kesehatan guna menekan peningkatan kasus positif Covid-19, khususnya di Kecamatan Cimalaka," ujarnya.

Sekretaris DKM, Agun Guntara manyampaikan bahwa pihaknya sangat concern pada himbauan pemerintah pusat maupun daerah untuk menjaga meluasnya penularan Covid-19. "Kami memiliki motto bahwa masjid makmur, masjid pelayan umat, dan masjid pemberi solusi atas permasalahan sosial umat," ucapnya.

Agun juga menambahkan bahwa masjid harus dikelola secara kekinian, masjid dengan manajemen yang modern, ditandai dengan pengelolaan informasi ke arah digitalisasi.  “Saat ini kami sedang mengajukan pemasangan jaringan internet, dengan WIFI nantinya akan banyak menarik anak dan remaja untuk ke mesjid sambil mengerjakan tugas sekolah secara daring. Ini juga otomatis membantu para orang tua karena tidak perlu beli paket kuota internet," katanya. (agn)

(penerbit: sumedangkab.go.id)