SUMEDANGKAB.GO.ID, KOTA - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) akan melibatkan fungsi RT dan RW di setiap wilayah di Sumedang untuk membantu menjalankan programnya, yaitu menghilangkan kekerasan dan pelecehan terhadap perempuan dan anak. Hal tersebut dikatakan Ketua P2TP2A Kabupaten Sumedang Ny Hj Samantha Dewi Kamis (2/7/2020) usai memimpin rapat bersama pengurus P2TP2A Kabupaten Sumedang.

Menurut Ny Samantha keberadaan RT dan RW langsung berhubungan dengan masyarakat dan ini akan menjadi ujung tombak dalam memperkuat ketahanan keluarga.

Diakui Ny Samantha dalam situasi pandemi covid 19,  pendekatan akan lebih efektif dilakukan oleh RT/ RW, untuk mensosialisasikan, bagaimana memberi pengarahan dan bimbingan agar anak memahami dan mengerti, bagaimana mengamamkan diri dan melindungi dirinya.

Selain itu orang tua juga memiliki peran penting untuk membimbing anak-anaknya, mengarahkan dan membatasi pemakaian ganget agar tidak disalahgunakan.

"Ketahanan keluarga memang awal yang harus diperkuat, kami menyesuaikan dengan keadaan sekarang, dimana waktu lebih banyak bersama keluarga, untuk itu kami pun perlu penekanan ke RT/ RW lalu ditularkan kepada keluarga- keluarganya," tambahnya.

Dengam cara ini lanjut Ny Samantha diharapkan tidak ada lagi kejadian kekerasan ataupun pelecehan terhadap anak dan perempuan di Kabupaten Sumedang.***(end)

(penerbit: sumedangkab.go.id)