SUMEDANG – DPP Partai Demokrat telah mempersiapkan kader-kadernya menuju perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) mendatang. Bahkan, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief memberikan sejumlah rincian nama calon kadernya untuk maju di Pilgub Banten dan Jawa Barat (Jabar).

Hal itu telah dituangkan Andi Arief melalui akun Twitternya, @andiarief__ pada Senin (1/3/2021). 

Andi Arief mengumumkan, sejumlah daftar nama kandidat kader internal Partai Demokrat yang dipersiapkan menjelang Pilgub Jabar diantaranya :

1. Cellica Nurrachadiana (Bupati Karawang)

2. Dede Yusuf (Anggota DPR dari Fraksi PD)

3. Herman Khaeron (Anggota DPR dari Fraksi PD, Ketua BPOKK Demokrat)

4. Nashrudin Azis (Wali Kota Cirebon)

5. Mohamad Muraz (Anggota DPR dari Fraksi PD)

6. Anton S Surrato Anggota DPR dari Fraksi PD)

7. Erwan Setiawan (Wakil Bupati Sumedang)

8. Agung B Santoso (Anggota DPR dari Fraksi PD)

9. Irfan Suryanagara (Ketua DPD Jabar). 

Sementara itu, Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan yang juga Ketua MPC DPC Partai Demokrat Sumedang mengapresiasi positif pernyataan Andi Arief. Mengingat, nama Erwan Setiawan tercantum dalam kandidat Pilgub Jabar mendatang. 

"Terimakasih setinggi tingginya atas kepercayaan yang diberikan oleh DPP Partai Demokrat melalui pernyataan Andi Arief. Tentu, saya akan menjaga kepercayaan yang telah diberikan," kata Wabup Erwan kepada TIMES Indonesia. 

Wabup Erwan menuturkan, kendati dirinya tengah fokus membangun Sumedang. Namun, adanya pernyataan dari DPP Partai Demokrat sejatinya, mesti dihormati bahkan dijaga sebaik mungkin

"Segala sesuatunya akan saya persiapkan dengan sebaik baiknya demi amanah dan tanggungjawab yang harus dijalankan kedepannya. Dengan aktivitas jabatan sebagai Wabup Sumedang saat ini, biarkan masyarakat menilai kinerja saya terutama dalam membawa Sumedang ke arah yang lebih baik lagi," ujar Wabup. 

Menurut Erwan, kepentingan dalam membangun daerah tentu diatas kepentingan pribadi. Sehingga, demi Jabar Erwan menyatakan kesiapannya atas keputusan DPP Partai Demokrat tersebut. 

"Bukannya saya tidak sayang terhadap Sumedang, apalagi begitu saja meninggalkan Sumedang. Ini kan keputusan DPP Partai Demokrat yang harus dihormati. Disisi lain, saya pun harus fatsun terhadap keputusan DPP Partai Demokrat," jelas Erwan. 

Lebih dari itu, terang Erwan, menjadi kandidat di Pilgub Jabar merupakan suatu kehormatan. Bahkan, amanah yang harus dijalankan.

"Perhelatan Pilgub Jabar mendatang merupakan pintu masuk untuk membangun Jabar lebih baik kedepannya. Sehingga, skala yang lebih besar dari Sumedang ini merupakan sebuah kehormatan dan pengabdian yang harus di emban sebaik baiknya," tuntas Wabup terkait pernyataan Andi Arief yang mengumumkan kandidat di Pilgub Jabar mendatang. (*)

(penerbit: sumedangkab.go.id)