SUMEDANGKAB.GO.ID, JATINUNGGAL-
Peternak ayam di wilayah Wado dan juga di wilayah lainnya diminta waspada jelang pancaroba cuaca. Hal ini disampaikan UPTD Perikanan dan Peternakan terkait dengan mulai turunnya hujan setelah musim kemarau usai.
"Peternak ayam harus hati-hati menjelang pancaroba musim ini karena akan sangat tidak bagus terhadap kesehatan ayam ternak," kata Kepala UPTD Peternakan Wilayah Wado Lety Nuryati, Selasa (5/11/2019).
Lety menambahkan bahwa baru-baru ini banyak warga yang mendapat bantuan bibit ayam dari Kementrian Pertanian. Inilah yang membuat UPTD sangat mengkhawatirkan kondisi ayam-ayam tersebut yang baru saja menjadi hewan ternak di daerah Wado.
"Meski sampai saat ini bantuan pemerintah berupa ternak ayam untuk Rumah Tangga Miskin (RTM) masih terbilang aman, tetap saja ada rasa cemas menghadapi pancaroba," ujar
Letter.
Ia menggambarkan biasanya wabah penyakit mematikan yang bisa menyerang ternak ayam selalu datang pada saat perubahan suhu udara baik dari panas ke udara dingin maaupun sebaliknya.
Dikatakan, hasil pantauannya dilapangan saat ini jumlah kematian pada ternak ayam bantuan pemerintah dan juga ternak ayam milik warga non bantuan masih tergolong wajar. Jumlah kematian juga hanya beberapa ekor saja, masuk kategori aman atau wajar.
Upaya yang dilakukan pihak UPTD, kata Leti, pihaknya sudah berupaya untuk memberikan vaksinasi ke beberapa tempat. Hal itu salah satu antisipasi agar ternak tidak terserang oleh wabah penyakit.
"Pihak kami sudah berupaya untuk melakukan vaksin terhadap ternak ayam, mudah-mudahan unggas yang kami vaksin tidak terserang penyakit," katanya.
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada warga pemilik ternak ayam terkait pemahaman untuk mengantisipasi penyakit pada ternak, meskipun pemberian pemahaman itu tidak secara formal.
"Sambil lakukan vaksin, saya juga berikan pemahaman secara lisan kepada warga, agar mereka bisa memelihara ternak ayam dengan baik,"katanya.***(nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)