ISLAMIC CENTER - Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir  membuka Rapat Kerja (Raker) II Forum Pondok Pesantren sekaligus Penyerahan Dana Bantuan Insentif Para Pimpinan dan Ustaz Pontren Kabupaten Sumedang, yang berlangsung di Aula Islamic Centre Sumedang, Senin (30/12/2019).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sumedang H. Hassen, Ketua MUI Kabupaten Sumedang sekaligus Ketua Forum Pondok Pesantren K H Rd. M. Anwar Sanusi, para pimpinan Pondok Pesantren dan para Ustadz Pondok Pesantren, serta tamu undangan lainnya.

Bupati memberikan apresiasi kepada seluruh pimpinan pontren dan para ustaz yang atas dedikasi mereka selama ini dalam memberikan ilmu, pembinaan, dan pengajaran kepada para santri dengan penuh kerja keras. "Terima kasih yang sebesar-besarnya atas kontribusinya dalam mencerdaskan bangsa dan membina akhlak dan moral masyarakat. Ke depan mari kita tingkatkan kinerjanya  dalam memberikan pengabdian kita kepada umat," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut bupati juga menyampaikan program Sumedang Simpati yang telah berjalan lebih dari satu tahun dimana salah satu visinya yaitu Sumedang Agamis.  "Kita ingin menjadikan Sumedang ini daerah yang agamis, Islami, penduduknya iman dan taqwa. Program agamis yang telah kami gulirkan, diantaranya magrib mengaji, subuh berjamaah, wajib diniyah empat tahun bagi siswa SD dan masih banyak lagi program lainnya," ungkapnya.

Bupati juga berharap Raker FPP tersebut, bisa mengeluarkan program kerja yang konkrit dan bisa memberikan kemanfaatan bagi Pontren dan juga bagi umat. "Buat program kerja yang jelas dalam rangka mewujudkan Visi Misi Forum Pondok Pesantren ini. Karena visi misi bisa diwujudkan oleh program dan kegiatan yang kita rancang dalam Raker saat ini," katanya.

Terakhir Bupati berpesan agar manajemen Pontren harus lebih ditingkatkan melalui peningkatan kapasitas metode dakwah, peningkatan kapasitas manajemen, actuating dan controlling. 

Ketua FPP KH. Rd. M. Anwar Sanusi mengatakan, bantuan dari pemerintah daerah untuk para ustaz yang berjumlah 800 orang dari jumlah keseluruhan sebanyak 1.567 orang yang tersebar di 26 Kecamatan se-Kabupaten Sumedang. "Masing-masing ustaz akan diberi insentif sebesar Rp 500 ribu per orang. Dana tersebut berasal dari bantuan pemerintah daerah," katanya. [mth]

 

(penerbit: sumedangkab.go.id)