SITURAJA - SMKN 1 Situraja memfasilitasi siswanya yang tak memiliki ponsel pintar. Siswa diperbolehkan menggunakan komputer di sekolah  pada pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS), Senin (23/11/2020). Upaya itu, agar para siswa yang tak memiliki ponsel pintar, piranti elektonik dan tak memiliki kuota masih bisa melaksanakan PAS.

Kepala Sekolah SMKN Situraja, Hendra Hermansah menyebutkan, jumlah siswa yang tak memiliki ponsel pintar memang hanya satu persen dari jumlah siswa secara keseluruhan. Namun meskipun sedikit, tetap harus diakomodir. "Sebelum PAS sudah kami sampaikan kepada siswa yang belum bisa mengakses soal ulangan PAS untuk datang ke sekolah. Kami memberikan fasilitas berupa komputer  lengkap dengan jaringan internetnya. Tapi dengan catatan mematuhi prokes," ujar Herman.

Herman mengatakan, dari jumlah siswa sebanyak 1.281 anak didik, hampir 99 persen memiliki ponsel pintar. Tapi terkadang meski memiliki ponsel, biasanya ada kendala jaringan internet dan ketersediaan kuota. Untuk itu, agar pelaksanaan PAS lancar pihak sekolah menyediakan fasilitas untuk mengantisipasi hal tersebut.

Herman menambahkan, pada pelaksanaan PAS, pihak sekolah menyediakan aplikasi e-learning yang dibuat oleh para guru di sekolahnya. Para siswa tinggal mengakses web dengan alamat, ulangan.smknsituraja.sch.id. Semua soal sudah terprogram termasuk konektivitas, timer, username serta password. "Sangat mudah sekali bagi siswa tinggal mengakses alamat yang sudah ditentukan. Kemudian masuk dengan terlebih dahulu mengisi username masing-masing siswa. Setelah itu baru mengisi soal. Untuk para operator di sekolah terus melakukan kontroling melalui server yang sudah kami siapkan," kata Herman.

Pada pelaksanaan PAS tahun ini, pihak sekolah mengatur jadwal dengan tiga tahapan. Tahap pertama PAS dilaksanakan oleh siswa kelas X, kemudian tahap dua kelas XI dan tahap 3 kelas XII. (nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)