JATIGEDE - UPTD Persampahan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan wilayah Jatigede meminta masyarakat yang berada di wilayah seputar Bendungan Jatigede tidak membuang sampah ke selokan yang bermuara ke bendungan. Hal ini disarankan,  agar sampah dari lingkungan tidak mencemari perairan bendungan.

"Saluran air atau selokan di wilayah Cisitu, Darmaraja, Wado dan Jatinunggal diusahakan harus bebas dari sampah. Agar tidak ada penumpukan di perairan bendungan. Terutama selokan yang bermuara ke perairan," ujar Kepala UPTD Persampahan wilayah Jatigede, Ahmad Suhaeri, Senin (24/2/2020).

Ia mengakui, musim hujan seperti sekarang, banyak sampah dari selokan yang terbawa arus air hingga ke bendungan. Hal ini sangat disayangkan, karena sampah-sampah itu berceceran di perairan. Sehingga menggangu kebersihan dan kondisi kenyamanan di pesisir bendungan.

Dia mengakui, pihaknya sudah melaksanakan sosialisasi ke tingkat desa di sejumlah kecamatan untuk disampaikan ke masyaralat terkait himbauan tidak membuang sampah sembarangan ke selokan. Dikatakan, sampah yang ada di Jatigede, memang ada sebagian yang merupakan sampah kiriman dari Garut melalui aliran sungai Cimanuk. Namun, tidak sedikit sampah yang berasal dari wilayah sekitar bendungan.(nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)