Penulis : Arindi | Editor : Deddi Rustandi
PPS - emda Kabupaten Sumedang menggelar Workshop Inovasi Daerah Optimalisasi Pengukuran Indeks Inovasi Daerah dan Pemberian Penghargaan Innovative Government Award Tahun 2024. Workshop diikuti seluruh kepala OPD para camat, kepala puskesmas, guru penggerak dan APDESI dibuka Pj Bupati Yudia Ramli di Aula Tampomas PPS, Jumat (12/7/2024). “Workshop Inovasi ini merupakan langkah strategis yang tepat untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan para pemangku kepentingan dalam mengelola inovasi daerah. Saya berharap melalui workshop ini dapat menghasilkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dapat di implementasikan untuk memajukan daerah,” kata Yudia.
Yudia meyebutkan, inovasi adalah kunci utama dalam menjawab tantangan dan peluang pembangunan di era globalisasi. “Daerah yang mampu berinovasi akan lebih adaptif dan kompetitif dalam menghadapi perubahan zaman. Komitmen terhadap inovasi menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah Kabupaten Sumedang,” kata Yudia.
Berbagai langkah strategis telah dilakukan Pemda Kabupaten Sumedang untuk meningkatkan budaya inovasi . “Pertama membentuk tim inovasi daerah yang bertugas untuk mengidentifikasi mengembangkan, dan mengimplementasikan inovasi di berbagai bidang. Memberikan penghargaan kepada ASN dan masyarakat yang berprestasi dalam menciptakan inovasi. Membangun kolaborasi dengan berbagai pihak melibatkan perguruan tinggi, dunia usaha, dan masyarakat sipil,” jelasnya.
Dikatakan Yudia, upaya-upaya yang telah dilaksanakan membuahkan hasil yakni Sumedang meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2023 Desember lalu dari Kemendagri dengan predikat sangat inovatif untuk yang keempat kalinya. “Penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemda Kabupaten Sumedang beserta seluruh komponen masyarakat untuk lebih berkontribusi dalam memajukan Sumedang. Kami yakin Sumedang mampu meraih kategori Sangat Inovatif pada penilaian IGA tahun 2024 ini,” katanya.
Untuk mendukung tercapainya target GA 2024 kategori Sangat Inovatif dperlukan dukungan dan komitmen bersama dari setiap perangkat daerah. “Saya meminta kepada OPD agar setiap inovasi yang akan diusulkan pada IGA 2024 harus disertai dengan dokumen berupa data pendukung sesuai dengan indikator penilaian,” katanya.
Workshop menghadirkan narasumber Kepala Badan Strategi Kebijakan Nasional ementrian Dalam Negeri Yusharto Huntoyungo dan Fungsionalis Analis Kebijakan BKSDN Isman. [*]
(penerbit: sumedangkab.go.id)