SUMEDANGKAB.G O.ID, RSUD – Kepala Ruangan NICU RSUD Sumedang Novi Novianti memaparkan beberapa penyebab yang membuat bayu baru lahir harus dirawat intensif di Ruang NICU yang kini sudah tersedia di RSUD Sumedang. Ada tiga faktor yang menjadi penyebabnya.

Pertama adalah faktor ini. Ibu yang sering menggunakan obat-obatan terlarang atau mengonsumsi alkohol, memiliki riwayat menderita penyakit diabetes, hipertensi, atau penyakit menular seksual, berusia kurang dari 16 tahun atau di atas 40 tahun, memiliki kelebihan atau kekurangan cairan ketuban, cairan ketuban pecah lebih cepat, mengalami perdarahan, atau bayi lahir kembar.

Kedua, faktor bayi. Yaitu bayi yang mengalami cacat lahir, gangguan pernapasan, kejang, hipoglikemia, membutuhkan pasokan oksigen, infus, obat-obatan, atau transfusi darah, bayi mengalami infeksi seperti herpes, B streptococcus, dan klamidia.

Ke tiga adalah faktor persalinan. Yaitu, bayi lahir sungsang, gawat janin (mengalami kekurangan oksigen), gangguan pembuangan mekonium (bayi membuang kotoran pertamanya di dalam cairan ketuban), atau leher bayi terlilit tali pusar.

“Dari ke tiga faktor tersebut, tingkat kegawatdaruratannya bisa jadi berbeda sehingga NICU menyediakan bed dengan tiga level yang berbeda yang dibedakan dari tingkat keintensifan dan kegawatdaruratannya,” kata Novi.***(vrs)

(penerbit: sumedangkab.go.id)