SUMEDANGKAB.GO.ID, JATIGEDE - Tinggi Muka Air (TMA) Waduk Jatigede terus beranjak naik. Data per 20 Februari 2020 muka air waduk ada pada posisi 249.91 (mdpl) meter dari permukaan laut.

"Hingga kini tercatat kenaikan sekitar 11 meter dari titik muka air terendah sekitar Desember beberapa waktu lalu. Setiap harinya (muka air waduk) memang terus naik," kata Pelaksana Teknik Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perencanaan Bendungan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung, Yuyu Wahyudin, Kamis (20/2/2020).

Yuyu menggambarkan, kenaikan muka air waduk dikarenakan intensitas hujan di sekitar bendungan mulai sering. Kemudian debit air yang datang dari Sungai Cimanuk juga terus menaik di kisaran 69.03 meter kubik/detik.

"Saat ini kami juga menutup pintu bendungan atau tidak mengalirkan air dari bendungan, karena ketersediaan air di hilir sudah tercukupi," ungkap Yuyu.

Ia juga menyebutkan, pada Mei tahun ini ditargetkan tinggi muka air waduk akan berada di posisi normal pada elevasil 260 mdpl.

"Pada tahun-tahun lalu TMA hanya sampai di kisaran elevasi 254,20 mdpl karena pertimbangan jalan lingkar belum terbangun. Pada posisi ini saja dulu ada daerah yang terisolir yaitu wilayah Mekarasih (Jatigede) karena jalan aksesnya terendam. Tahun ini akses jalan sudah terbangun jadi elevasi atau TMA bisa mencapai posisi normal di 260 mdpl. Soalnya meski air ada pada posisi normal tidak akan ada lagi daerah yang terisolir," tuturnya. ***(nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)