GEDUNG NEGARA - Buapti Dony Ahmad Munir bakal merenovasi tugu selamat datang di Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan. Bupati juga berterima kasih kepada warga Sumedang dan juga netizen di media sosial yang telah menyampaikan kritik soal desain Gapura Selamat Datang Sumedang. Desain gapura dinilai tidak futuristik, tidak bernilai seni bahkan terkesan seadanya dan tak menggambarkan sebagai kota seni dan budaya.

Pembangunan gapura nanti akan mengacu pada Perda tentang Sumedang Puseur Budaya Sunda (SPBS), dengan desain dan ornamennya akan banyak sentuhan seni dan budaya Sunda. "Perpaduan antara budaya dan teknologi. Holografi bisa berubah-ubah sesuai desain, seperti penari jaipong, mahkota Binokasih, kuda renggong dll," ujarnya.

Selain itu, kata dia, di samping gapura juga akan ada taman, tempat duduk untuk beristirahat, dan juga untuk swafoto. "Insya Alloh pembangunan renovasi Gapura Selamat Datang akan dilaksanakan tahun ini.  Minta doanya dilancarkan," katanya.

Gapura selamat datang di Sumedang yang berada di Jalan Raya Bandung–Sumedang, Cimareme,  Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, roboh, tahun 2003. Bentangan gapura dari beton yang bagian tengahnya terdapat miniatur gedung sate ini patah dan ambruk. Pembangunan Gapura selamat datang kembali dibangun dari anggaran perubahan APBD tahun 2019, bertujuan untuk menghilangkan kesan kumuh. Gapura selamat datang bertuliskan 'Selamat Datang di Sumedang Kota Tahu' dengan ornamen-ornamen kubus menggambarkan wujud tahu atau makanan khas Sumedang. [agn]

(penerbit: sumedangkab.go.id)