WADO - Warga di Dusun Lamuniser, Desa Sukapura, Kecamatan Wado memasang pot berbahan anyaman bambu di sepanjang jalan akses perkampungan.  Pot berbahan anyaman bambu yang ditopang bilah bambu tersebut ditanami berbagai macam tanaman warung dan apotek hidup. Diantaranya, bawang daun, tomat, seledri, surawung, cabe rawit, kunyit dan lainnya.

"Pemasangan pot inisaiatif  ibu-ibu di kampung. Selain agar kelihatan indah juga bermanfaat. Soalnya tanamannya nanti bisa diambil untuk makanan dan obat juga," ujar tokoh masyatakat setempat Ny Idah, Jumat (6/3/2020).

Dia mengatakan, setiap keluarga membuat dan memasang sekitar tiga pot. Kemudian ditanami sendiri dengan biaya sendiri.  Tercatat sepanjang akses jalan kampung Lamuniser terdapat 100 pot lebih.  "Pot dibuat ramai-ramai saat waktu senggang sehabis pulang dari sawah atau kebun. Kalau bibit tanaman disini juga banyak," katanya lagi.

Manfaat dari tanaman produktif di pot tersebut sudah bisa dirasakan oleh warga. Di Dusun Lamuniser jauh untuk pergi ke warung. Sehingga ketika ada kebutuhan misalnya untuk kebutuhan masak bisa terpenuhi dari tanaman yang di pot.  "Biasanya kami saling tukar apa yang dibutuhkan dengan warga lainnya. Misal saya menanam cabe warga lainnya menanam tomat. Nah saat butuh bisa saling tukar," katanya. (nsa)

(penerbit: sumedangkab.go.id)